Bupati Barito Selatan, Eddy Raya Samsuri, Hadiri Musrenbang RPJMD 2025–2029: Sinergi untuk Pembangunan Menuju Indonesia Emas 2045


Palangka Raya, Newsinkalteng.co.id – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) melalui Badan Perencanaan Pembangunan, Riset, dan Inovasi Daerah (Bapperida) resmi menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Kalteng Tahun 2025–2029, Rabu (28/5/2025) di Aula Jayang Tingang, Kompleks Kantor Gubernur Kalteng, Palangka Raya.

Kegiatan ini menjadi tonggak awal penting dalam menyusun arah pembangunan lima tahun ke depan yang selaras dengan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) 2025–2045, sekaligus berkontribusi terhadap tercapainya visi nasional Indonesia Emas 2045.

Gubernur Kalimantan Tengah, H. Agustiar Sabran, dalam sambutannya menegaskan bahwa RPJMD merupakan instrumen strategis pembangunan daerah yang tidak hanya menjabarkan visi dan misi kepala daerah, tetapi juga menjadi pondasi menuju capaian nasional.

“RPJMD ini merupakan tahapan awal dari RPJPD 2025–2045. Penyusunannya harus memperhatikan sinergi dan kolaborasi seluruh pemangku kepentingan demi pembangunan yang cepat, efektif, dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat,” tegas Gubernur.

Pelaksana Tugas (Plt.) Sekretaris Daerah sekaligus Kepala Bapperida Kalteng, Leonard S. Ampung, menyampaikan bahwa Musrenbang ini bertujuan untuk mempertajam dan menyelaraskan tujuan, sasaran, hingga program prioritas yang telah dirumuskan dalam draf awal RPJMD.

“Kita ingin semua pihak terlibat aktif dalam merumuskan strategi pembangunan yang inklusif dan komprehensif, sehingga hasilnya benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat,” ujar Leonard.

Komitmen daerah juga tampak dari kehadiran kepala daerah kabupaten, salah satunya Bupati Barito Selatan, Eddy Raya. Dalam forum tersebut, ia menegaskan dukungan penuh terhadap hasil Musrenbang RPJMD dan menyampaikan beberapa agenda strategis pemerintahannya.

“Kami siap menindaklanjuti arahan Gubernur, terutama terkait penanganan banjir 20 tahunan yang menjadi perhatian utama kami,” ucap Eddy Raya.

Selain banjir, Eddy juga menyampaikan rencana pelebaran runway Bandara Sanggu – Buntok guna meningkatkan konektivitas serta kesiapsiagaan menghadapi ancaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

“Penanganan karhutla telah kami siapkan agar dampaknya bisa diminimalkan,” jelasnya.

Dalam bidang infrastruktur, Pemkab Barito Selatan juga menunjukkan keseriusannya. “Kami siap bekerja sama dengan Dinas PU dalam perbaikan jalan, dan anggarannya sudah kami siapkan,” tegas Eddy. 

Musrenbang RPJMD 2025–2029 ini diharapkan menjadi momentum penting untuk memperkuat kolaborasi antarlembaga dan daerah dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan, inklusif, dan berdampak nyata bagi seluruh masyarakat Kalimantan Tengah.[Red]

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama