Pemprov Kalteng Matangkan Persiapan Peringatan HUT ke-80 RI, Tekankan Nilai Sakral dan Semangat Kerakyatan


Palangka Raya, Newsinkalteng.co.id — Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) mulai mematangkan persiapan untuk peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia tahun 2025. Sebagai langkah awal, digelar rapat koordinasi yang dipimpin oleh Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan, Politik, dan Hukum, Darliansah, didampingi Staf Ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, Hamka, pada Jumat, 18 Juli 2025, di Aula Kantor Gubernur Kalteng.

Rapat tersebut menghadirkan lintas perangkat daerah dan instansi vertikal seperti Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah, Dinas Koperasi dan UMKM, Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Sosial, Kesbangpol, Sekretariat DPRD Provinsi, BPBD, Satpol PP, unsur TNI-Polri, serta perwakilan dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.

Dalam arahannya, Darliansah menegaskan bahwa peringatan HUT RI bukan hanya sekadar seremoni rutin, melainkan momentum bersejarah dan sakral yang harus dimaknai sebagai refleksi perjuangan bangsa dalam merebut kemerdekaan. Ia juga menekankan pentingnya pelaksanaan kegiatan yang berdampak langsung bagi masyarakat.

"Ini bukan acara biasa. Ini refleksi perjuangan para pahlawan kita. Maka dari itu, kita harus mengisinya dengan pembangunan yang bermakna. Persiapannya pun harus matang, menyeluruh, dan melibatkan semua pihak," tegasnya.

Beragam kegiatan akan digelar dalam rangkaian peringatan HUT RI ke-80 ini. Mulai dari upacara pengibaran dan penurunan bendera, pengukuhan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka), apel kehormatan dan renungan suci, hingga kegiatan sosial seperti anjangsana ke panti sosial, rumah sakit jiwa, dan rumah tahanan.

Kepala Dinas Sosial melaporkan kesiapan apel kehormatan bersama Polda Kalteng dan menyarankan penambahan lokasi kunjungan sosial. Ia juga menginformasikan bahwa kondisi panti sosial di Kalteng saat ini sudah cukup baik.

Sementara itu, Kesbangpol selaku koordinator utama upacara menyampaikan perkembangan kesiapan teknis, termasuk peninjauan ulang susunan acara upacara sore dan desain logo resmi HUT ke-80 RI. Pengukuhan Paskibraka direncanakan digelar pada 3 Agustus di Desa Bahagia, sembari menunggu keputusan akhir terkait lokasi.

TNI-Polri diharapkan turut andil dalam pengamanan, keprotokolan upacara, serta pengaturan lalu lintas demi kelancaran seluruh kegiatan. Pemprov Kalteng juga akan segera mengeluarkan Surat Keputusan (SK) peran dan tugas masing-masing pihak.

Selain itu, Biro Hukum dan Biro Administrasi Pimpinan (Apmim) diminta menyiapkan teknis peliputan dan dokumentasi, termasuk penempatan juru kamera dan fotografer saat upacara berlangsung. Surat tugas bagi wartawan peliput akan segera didistribusikan.

Peringatan tahun ini tidak hanya akan diisi kegiatan formal, tetapi juga diwarnai acara syukuran, ramah tamah bersama tokoh masyarakat, serta hiburan rakyat. Semuanya dirancang dengan semangat kebangsaan dan pendekatan yang merakyat.

“Kami ingin konsepnya benar-benar membumi, menyentuh hati masyarakat. Veteran dan pejuang juga akan diberi ruang dalam agenda renungan suci. Masukan dari semua pihak sangat kami harapkan,” ujar Darliansah.

Rapat ini akan dilanjutkan dengan koordinasi teknis lanjutan guna mematangkan seluruh rangkaian kegiatan, memperjelas peran tiap perangkat daerah, serta memastikan penyelenggaraan HUT ke-80 RI di Kalimantan Tengah menjadi peringatan yang berkesan, bermakna, dan membangkitkan semangat kebangsaan.[Hlm/Red]

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama