Palangka Raya, Newsinkalteng.co.id - Gubernur Kalimantan Tengah Agustiar Sabran secara resmi membuka Pasar Murah serta menyalurkan Bantuan Pangan dari Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, sebagai langkah strategis dalam menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok, mengendalikan inflasi daerah, dan meringankan beban masyarakat berpenghasilan rendah. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Halaman Istana Isen Mulang pada Sabtu (22/11/2025).
Dalam sambutannya, Gubernur Agustiar Sabran menyampaikan apresiasi kepada Presiden Prabowo Subianto atas perhatian dan dukungan pemerintah pusat terhadap masyarakat Kalimantan Tengah.
“Bantuan pangan dari Presiden merupakan wujud nyata perhatian pemerintah pusat kepada masyarakat Bumi Tambun Bungai. Atas nama seluruh masyarakat Kalimantan Tengah, saya menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Bapak Presiden,” ujar Gubernur.
Gubernur menegaskan bahwa pelaksanaan pasar murah merupakan langkah penting dalam menjaga stabilitas harga menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru. Untuk memastikan masyarakat dapat merayakan hari besar dengan tenang, pemerintah provinsi menggratiskan seluruh paket sembako yang dibagikan pada kegiatan tersebut.
“Menjelang Natal dan Tahun Baru, harga bahan pokok biasanya mengalami kenaikan. Oleh karena itu, seluruh paket pasar murah pada hari ini saya gratiskan agar masyarakat terbantu dan dapat merayakan hari raya dengan lebih nyaman,” tegasnya.
Gubernur juga menyampaikan harapannya agar kegiatan pasar murah dan bantuan pangan dapat dilaksanakan secara berkelanjutan guna menjaga kesejahteraan masyarakat.
Distribusi 160.920 Paket Pasar Murah di Seluruh Kalimantan Tengah
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Tengah, Herson B. Aden, melaporkan bahwa pasar murah ini merupakan bagian dari Program Huma Betang yang bertujuan membantu masyarakat menjelang Hari Besar Keagamaan. Ia menjelaskan bahwa di Halaman Istana Isen Mulang disediakan 11.300 paket sembako, masing-masing terdiri dari:
Beras 5 kilogram, Minyak goreng 2 liter, Gula pasir 1 kilogram
Nilai asli setiap paket sebesar Rp147.500. Setelah subsidi, harga tebus seharusnya Rp15.000, namun seluruh paket akhirnya digratiskan atas instruksi Gubernur.
Secara total, pemerintah menyalurkan:
160.920 paket pasar murah untuk 1.432 desa/kelurahan di seluruh Kalimantan Tengah
95.945 paket bantuan pangan Presiden bagi keluarga penerima manfaat di 13 kabupaten dan 1 kota
“Bantuan ini menjadi bukti nyata kehadiran pemerintah dalam meringankan beban masyarakat serta menunjukkan komitmen dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat di seluruh Kalimantan Tengah,” jelas Herson.
Komisaris Utama PT Bank Kalimantan Tengah, Rahmat Nasution Hamka, menegaskan bahwa setiap kebijakan yang ditempuh Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah senantiasa mengutamakan kepentingan masyarakat.
“Gubernur selalu menekankan agar kepentingan masyarakat didahulukan dibandingkan kepentingan pejabat. Pelayanan dasar bagi rakyat adalah harga mati,” ujarnya.
Rahmat juga menambahkan bahwa penggratisan seluruh paket pasar murah merupakan bukti nyata hadirnya pemerintah tanpa membedakan suku, agama, ras, maupun golongan.
Kegiatan ini turut dihadiri unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Wakil Wali Kota Palangka Raya Achmad Zaini, Bupati Pulang Pisau Ahmad Rifai, kepala daerah se-Kalimantan Tengah secara virtual, pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, tokoh agama, tokoh adat, mahasiswa, serta masyarakat umum yang memenuhi area kegiatan.[Red]
