Palangka Raya, Newsinkalteng.co.id - Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Agustiar Sabran kembali menegaskan komitmen pemerintah daerah terhadap keterbukaan informasi publik dengan membuka ruang dialog bersama insan pers. Komitmen itu diwujudkan melalui pertemuan rutin yang dikemas secara santai dalam jamuan makan malam di Istana Isen Mulang, Palangka Raya, Senin (22/12/2025).
Agenda tersebut tidak sekadar menjadi penutup rangkaian kegiatan akhir tahun, tetapi juga dimanfaatkan sebagai forum strategis untuk memperkuat kemitraan antara Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dan media massa dalam mendukung penyebarluasan program pembangunan kepada masyarakat.
Dalam sambutannya, Agustiar menekankan bahwa silaturahmi memiliki peran penting sebagai fondasi komunikasi yang sehat antara pemerintah dan media. Menurutnya, hubungan yang terbangun secara terbuka akan memudahkan pertukaran informasi sekaligus memperkecil kesalahpahaman di tengah dinamika pembangunan daerah.
“Selama sepuluh bulan dua hari kami memimpin bersama Wakil Gubernur, berbagai sektor terus kami dorong. Infrastruktur, pendidikan, kesehatan, sosial, kepemudaan, olahraga, hingga penguatan kearifan lokal dan peningkatan pendapatan daerah menjadi fokus utama,” ujar Agustiar.
Ia menegaskan, pertemuan seperti ini bukan hanya ajang kebersamaan, tetapi juga ruang refleksi dan evaluasi untuk menyampaikan capaian, tantangan, serta arah kebijakan ke depan. Pemerintah, lanjutnya, membutuhkan peran media sebagai mitra kritis sekaligus jembatan informasi kepada publik.
Agustiar juga mengakui bahwa perjalanan pemerintahan sepanjang tahun 2025 diwarnai berbagai tantangan, khususnya dalam pengelolaan keuangan daerah. Keterbatasan fiskal menuntut pemerintah bekerja lebih efisien, disiplin, dan memastikan seluruh kebijakan berjalan sesuai ketentuan hukum.
“Setiap tantangan harus menjadi pembelajaran. Kami terus memperbaiki tata kelola pemerintahan, menutup potensi pemborosan, dan memastikan anggaran benar-benar memberikan dampak bagi kesejahteraan masyarakat,” tegasnya.
Sementara itu, Wakil Gubernur Kalimantan Tengah Edy Pratowo memaparkan capaian positif kinerja pendapatan daerah. Hingga 22 Desember 2025, realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) telah mencapai 95,47 persen dari target yang ditetapkan.
Dengan sisa waktu beberapa hari menjelang tutup tahun anggaran, Edy optimistis capaian PAD dapat menembus 100 persen. Ia menjelaskan, meski kebijakan pemutihan denda pajak kendaraan bermotor sempat memengaruhi penerimaan dari sektor tertentu, sejumlah komponen pajak justru menunjukkan kinerja di atas target.
“Pajak Kendaraan Bermotor terealisasi lebih dari 110 persen, Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor mencapai 113,605 persen, dan Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor sudah mencapai 104,43 persen atau sekitar Rp1,336 triliun,” ungkap Edy.
Secara keseluruhan, target pendapatan daerah tahun 2025 sebesar Rp2,328 triliun. Hingga saat ini, realisasi telah melampaui Rp2,223 triliun. “Capaian ini sangat positif dan menjadi modal penting untuk memperkuat pembangunan daerah,” tambahnya.
Di kesempatan yang sama, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Diskominfosantik) Kalimantan Tengah, Rangga Lesmana, menyampaikan apresiasi kepada insan pers yang selama ini konsisten mengawal dan mempublikasikan program pemerintah daerah.
Rangga menegaskan, sinergi antara pemerintah dan media akan terus diperkuat. Pada 2026 mendatang, Diskominfosantik akan memulai proses pembinaan dan verifikasi media sebagai bagian dari upaya meningkatkan transparansi dan akuntabilitas kerja sama publikasi.
“Pembinaan dan verifikasi media akan dilakukan melalui koordinasi dengan Inspektorat, BPKP, dan BPK RI, agar tata kelola pembiayaan kerja sama media berjalan profesional dan akuntabel,” jelasnya.
Melalui forum tersebut, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah berharap terbangun kesamaan perspektif dengan insan pers, sehingga setiap kebijakan, program, dan penggunaan anggaran dapat dikawal bersama serta memberikan manfaat yang semakin luas bagi masyarakat.[Hry/Red]
