Palangka Raya, Nesinkalteng.co.id – DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) resmi memiliki wajah baru dalam jajaran unsur pimpinan. Anggota DPRD Kalteng dari Partai Demokrat, Junaidi, dilantik sebagai Wakil Ketua III DPRD Kalteng menggantikan Jimmy Carter untuk sisa masa jabatan 2024–2029.
Pelantikan berlangsung dalam Rapat Paripurna ke-22 Masa Persidangan III Tahun Sidang 2025 di ruang rapat paripurna DPRD Kalteng, Selasa (2/9/2025). Pengucapan sumpah jabatan dipandu langsung Ketua Pengadilan Tinggi Palangka Raya dan dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara.
Dasar pelantikan merujuk pada SK Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI Nomor 100.2.1.4-2497 Tahun 2025 tentang peresmian pemberhentian Jimmy Carter sebagai Wakil Ketua DPRD Kalteng, serta SK Mendagri Nomor 100.2.1.4-2831 Tahun 2025 tentang pengangkatan Junaidi sebagai pengganti.
Dalam sambutannya, Junaidi menegaskan dirinya siap mengemban amanah rakyat dengan penuh tanggung jawab.
“Insya Allah saya akan menjalankan tugas sebaik mungkin. Mohon doa dari seluruh masyarakat Kalimantan Tengah agar saya senantiasa diberikan kekuatan, kesehatan, dan dijadikan pemimpin yang amanah,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Kalteng, Arton S. Dohong, menekankan bahwa pelantikan ini bukan sekadar mengisi kekosongan jabatan, tetapi juga menjadi momentum memperkuat komitmen bersama untuk meningkatkan kinerja lembaga legislatif.
“Pelantikan ini bukan hanya kelengkapan struktur, melainkan juga ajang memperbarui komitmen kita dalam mengemban amanah rakyat. Kehadiran Wakil Ketua baru diharapkan dapat melengkapi soliditas unsur pimpinan DPRD sehingga lebih efektif menjawab dinamika politik dan tantangan pembangunan daerah,” tegasnya.
Arton juga mendorong DPRD agar beradaptasi dengan perkembangan zaman melalui inovasi kelembagaan. Menurutnya, keterbukaan informasi, komunikasi publik yang kuat, dan partisipasi masyarakat merupakan kunci agar DPRD semakin dipercaya rakyat.
“DPRD tidak boleh menutup diri. Kita harus transparan, terbuka dengan teknologi, dan terus melibatkan masyarakat dalam proses kebijakan,” tambahnya.
Selain itu, ia mengingatkan pentingnya menjaga hubungan harmonis dengan pemerintah daerah dalam kerangka kemitraan yang kritis namun konstruktif.
“Kritik yang kita sampaikan harus membangun, bukan melemahkan. Dengan begitu, sinergi antara DPRD dan pemerintah akan melahirkan kebijakan yang berkualitas bagi masyarakat,” jelasnya.
Menutup sambutannya, Arton mengajak seluruh pihak untuk menjadikan pelantikan ini sebagai titik awal memperkuat persatuan dalam memperjuangkan kepentingan rakyat.
“Mari tinggalkan kepentingan sempit. Kita satukan langkah demi kesejahteraan rakyat, dan jadikan DPRD Kalteng sebagai lembaga yang benar-benar dipercaya masyarakat,” pungkasnya.[Hlm/Red]
Tags:
DPRD Prov. Kalteng
